Satgas Yonif 144/Jaya Yudha Tumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air di Kalangan Pelajar

    Satgas Yonif 144/Jaya Yudha Tumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air di Kalangan Pelajar

    Kabupaten Boven Digoel, -  Satuan Tugas (Satgas) Pamtas Yonif 144/Jaya Yudha mengadakan kegiatan peningkatan rasa cinta tanah air di kalangan pelajar melalui program sosialisasi dan edukasi kebangsaan.

     

    Program itu diselenggarakan di SMPN 1 Waropko, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan. Senin (28/10/2024). Kegiatan itu, disambut antusias para pelajar. Itu terbukti ketika pelajar SMPN 1 Waropko bersemangat menyambut kehadiran Satgas.

     

    Dalam kegiatan tersebut, anggota Satgas Yonif 144/Jaya Yudha menyampaikan berbagai materi mengenai sejarah perjuangan bangsa, pentingnya menjaga persatuan, serta peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa.

     

    “Melalui diskusi interaktif, para siswa diajak untuk mengembangkan sikap cinta tanah air dan memiliki kesadaran akan pentingnya peran mereka dalam menjaga kedaulatan dan keharmonisan bangsa, ” ujar Serda Bima, salah satu personil Satgas.

     

    Sementara itu, Dansatgas Letkol Inf Eko Siswanto.S.Hub.int, menyebut jika kegiatan itu merupakan bentuk tanggung jawab Satgas untuk turut serta dalam mencerdaskan generasi muda dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme.

     

    “Pelajar adalah masa depan bangsa. Dengan menanamkan cinta tanah air sejak dini, kita berharap generasi muda kita akan semakin siap menghadapi tantangan yang akan datang dan tetap setia kepada NKRI, ” jelasnya. (*)

    Riansyah

    Riansyah

    Artikel Sebelumnya

    Kebersamaan Satgas Yonif 144/Jaya Yudha...

    Artikel Berikutnya

    Satgas Yonif 144/Jaya Yudha Ajak Warga Cinta...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Danlanud Sultan Hasanuddin Didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Cab.7/D.ll Lanud Sultan Hasanuddin Hadiri Serah Terima Ibu Asuh Wara Daerah ll Koopsud ll
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul

    Tags